11
jury yang terdiri dari kalangan anggota petinggi FIFA, legenda pemain sepakbola
Belanda, legenda pemain sepakbola German, pemain sepakbola Wanita dari USA
sebagai Juara Dunia Sepakbola Perempuan , perwakilan NGO dan beberapa Direktur
Federasi sepakbola Brazil, American Samoa, Mexico dan aktifis, memberikan
penilaian dan keputusan pada tanggal 2 November 2017 di markas FIFA, Zurich,
Swiss.
FIFA DIVERSITY AWARD adalah sebuah penghargaan bergengsi dari FIFA yang diberikan kepada anggotanya yang memperjuangkan kemajemukan/perbedaan, Anti Diskriminasi, melalui sepakbola secara konsisten, berkelanjutan dalam skala Nasional dan Internasional.
FIFA
DIVERSITY AWARD diputuskan oleh FIFA pada tahun 2011, dan diberikan pertama
kali sebagai Penghargaan atas upaya-upaya mendukung gerakan Anti Diskriminasi
dan Rasisme pada tahun 2016. Setiap tahun FIFA menseleksi dari 266 anggotanya
dan menilai dibawah 11 Jury untuk “DIVERSITY” lalu memutuskan 3 Organisasi
terbaik yang memenuhi kriteria sebagai Organisasi yang memperjuangkan secara
significant tentang perbedaan “DIVERSITY” warna kulit, ras,
agama/kepercayaan/keyakinan, anti diskriminasi, dan membawa dampak perubahan
dengan metoda pelatihan sepakbola dalam jaringannya. Organisasi yang menunjukan
komitmen dan mementingkan nilai-nilai kemanusiaan dalam kegiatannya secara
luas, telah memberikan bukti nyata dan menginsipirasi dunia sert memberikan
harapan untuk inisiatif-inisiatif yang baik ini berkembang sejalan dengan
tujuan FIFA.
Perkumpulan
Sepakbola Uni Papua didirikan pada tahun 2013, dengan tujuan untuk perubahan
sosial melalui sepakbola, menanamkan nilai-nilai kemanusiaan, mempromosikan
perdamaian, pembentukan karakter, memberikan penguatan kepada anak-anak untuk
dapat mengatasi masalah-masalah sosial seperti pengaruh obat-obatan
terlarang/Narkoba, pengaruh alkohol, dan pergaulan bebas. Uni Papua FC
melakukan pendidikan mental dan karakter melalui sepakbola serta kampanye
sosial disetiap kegiatannya. Uni Papua FC saat ini telah memiliki 40 cabang di
seluruh Indonesia dan 4 negara di Eropa, Asia dan Amerika Serikat, 18 cabang
diantaranya telah menginjak tahun ke-4 dan ke-5, dengan total anggota 2.000
orang.
Pada
tahun 2014 lalu Uni Papua FC mendapatkan Penghargaan Creative Sport Award dari
Sheikh Mohhamed bin Husein Al Mokhtum, Uni Emirate Arab. Tahun 2015, Uni Papua
Indonesia di Finland mendapatkan Global Family Award dari assosiasi organisasi
NGO terbesar di Finland, Likkuka Ry.
Jury
11 Diversity memutuskan penerima FIFA DIVERSITY AWARD 2017 adalah ;
Pemenang
ke - 1 : Soccer Without Border
Finalis
: Moving the Goalposts
Pemenang
ke - 3 : Uni Papua FC dan Discover Football.
Fatma
Samoua, Sekertaris General FIFA menyerahkan penghargaan ini langsung di Zurich.
Uni Papua FC mendaptkan konfirmasi langsung dari Diversity & Anti
Discrimitation Manager FIFA yaitu Gerd Dembowski.
Saya
mengucapkan selamat kepada para pelatih, anak-anak anggota Uni Papua FC,
relawan, pengurus, partner/mitra, sponsor, penasihat dan pembina serta media
partner yang telah bersama-sama memperjuangkan generasi Indonesia yang lebih
baik melalui komunitas sepakbola Sosial, penghargaan ini adalah sebuah
pengakuan dunia internasional akan komitmen, dedikasi kita bersama untuk
membangun sebuah peradaban Generasi masa depan bangsa Indonesia yang
bermartabat dan dihormati oleh bangsa-bangsa lain di dunia karena nilai-nilai
kemanusiaan, perdamaian, dan persatuan diantara perbedaan. Harry Widjaja,
Pendiri dan CEO.
No comments:
Post a Comment